Bandung, kota yang terkenal dengan julukan "Paris van Java", menawarkan berbagai pesona yang bisa dinikmati tanpa harus merogoh kocek. Dari wisata alam hingga beragam situs bersejarah, Bandung menyediakan opsi wisata gratis yang tak kalah menarik dari destinasi berbayar. Berikut adalah panduan lengkap untuk menikmati wisata gratis di Bandung dengan segala keunikannya.
Jalan Braga: Jejak Kolonial dan Seni Jalanan
Jalan Braga merupakan salah satu ikon kota Bandung dengan bangunan-bangunan tua peninggalan era kolonial. Di sini, pengunjung bisa menikmati arsitektur klasik sambil berjalan-jalan santai. Jalan Braga juga sering menjadi tempat pertunjukan seni jalanan yang menambah kemeriahan suasana.
Gedung Sate: Ikon Kota dengan Arsitektur Unik
Gedung Sate, dengan ornamen sate di puncak menaranya, adalah bangunan bersejarah yang menjadi ikon Jawa Barat. Gedung ini tidak hanya menarik dari segi arsitektur, tetapi juga menjadi pusat pemerintahan provinsi. Pengunjung bisa mengambil foto di depan gedung ini atau sekadar menikmati taman yang ada di sekitarnya.
Alun-Alun Bandung: Ruang Terbuka Hijau di Pusat Kota
Alun-Alun Bandung menawarkan ruang terbuka hijau yang asri di tengah kesibukan kota. Tempat ini sangat cocok untuk bersantai atau bermain bersama keluarga. Di malam hari, Alun-Alun Bandung berubah menjadi tempat nongkrong yang nyaman dengan pemandangan Masjid Raya Bandung yang megah.
Forest Walk Babakan Siliwangi: Berjalan di Atas Kanopi Hutan Kota
Forest Walk Babakan Siliwangi adalah jembatan kayu yang memungkinkan pengunjung berjalan di atas kanopi hutan kota. Ini adalah cara yang unik dan menyenangkan untuk menikmati kehijauan Bandung sambil berolahraga ringan.
Museum Pos Indonesia: Melihat Sejarah Komunikasi
Museum Pos Indonesia menawarkan pengalaman edukatif dengan koleksi yang berkaitan dengan sejarah pos dan telekomunikasi di Indonesia. Pengunjung bisa melihat berbagai macam perangko dan benda pos lainnya yang menjadi saksi bisu perkembangan komunikasi di negeri ini.
Jalan Asia Afrika: Berjalan di Jantung Sejarah Bandung
Jalan Asia Afrika memiliki nilai historis yang tinggi karena menjadi lokasi Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955. Di sini, pengunjung bisa menikmati bangunan-bangunan tua dengan arsitektur khas dan merasakan atmosfer sejarah yang masih terjaga.
